Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Makhluk pendahulu manusia

Makhluk pendahulu manusia. Pada zaman tersier yang merupakan bagian dari zaman neozoikum muncul binatang menyusui (mamalia). Primata merupakan bagian dari mamalia yang bentuknya sejenis kera, baik kera-kera kecil sebesar tupai maupun kera-kera besar seperti gorila.

Makhluk sejenis primata ini diperkirakan sudah ada di permukaan bumi sekitar 70 juta tahun yang lalu, yaitu pada kala paleosen tua yang merupakan bagian dari zaman tersier. Sedangkan makhluk sejenis kera yang mampu berjalan dengan kedua kakinya walau masih dibantu dengan kedua tangannya disebut Anthropoid.

Dari Anthropoid terdapat satu golongan lagi yang disebut dengan Hominoid. Dalam Hominoid terdapat dua golongan besar, yaitu keluarga Pongidae dan Homo sapiens yang merupakan keluarga kera-kera besar, seperti gibon, orang utan, simpanse, dan gorila.

Gambar ilustrasi makhluk pendahulu manusia
Gambar ilustrasi makhluk pendahulu manusia

Sedangkan Hominoide menggolongkan menjadi satu manusia purba sejenis Pithecanthropus dengan Homo Neanderthalensis dengan manusia sekarang (Homo sapiens).

Salah satu cabang dari makhluk primata yang diperkirakan berasal dari 10 juta tahun yang lalu (kala peliosen) adalah makhluk raksasa yang lebih besar daripada gorila, yaitu Giganthropus. Fosil Giganthropus ditemukan di bukit Siwalik di kaki gunung Himalaya dekat Simla, India Utara.

Giganthropus mempunyai kemiripan dengan Meganthropus paleojavanicus yang ditemukan di Lembah Bengawan Solo oleh Von Koenigswald. Para ahli memperkirakan bahwa Giganthropus hidup berkelompok dan menyebar dari Afrika ke Asia Selatan dan Asia Tenggara.

Sementara itu di sebelah utara Kimberley, di daerah Bechuana Timur di Afrika Selatan ditemukan sekitar 65 fosil Australopithecus (kera dari selatan) yang juga diperkirakan berasal dari 10 juta tahun yang lalu.

Fosil dari keluarga Australopithecus diperkirakan hidup sekitar 2 juta tahun yang lalu ditemukan di Lembah Oldovoi di Tanzania, Afrika Timur. Makhluk tersebut diberi nama Zinjanthropus dan diperkirakan mengalami zaman glasial dan zaman interglasial (baca : Zaman Kuarter pertama) yang dimulai sejak kira-kira 4 juta tahun yang lalu dan berakhir sekitar 200 ribu tahun yang lalu.