Peradaban Cina kuno

- Penulis Berita

Selasa, 15 Januari 2013 - 03:58

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Prasejarah. Peradaban Cina kuno – Sebagian besar wilayah negeri Cina terdiri dari pegunungan. Di sebelah utara mengalir Sungai Hoang Ho atau Sungai Kuning. Di sebelah selatan mengalir Sungai Yang Tse Kiang. Di lembah Sungai Hoang Ho inilah berkembang kebudayaan Cina Kuno.
Nama Tiongkok berasal dari kata Chung Kuo yang berarti “Negeri Tengah”. Orang Cina Kuno menganggap negerinya berada di tengah-tengah dunia. Penduduknya disebut Chung Hua yang berarti “Penduduk Negeri Tengah”. Dari kata Chung kuo berubah menjadi Tiongkok, sedangkan dari kata Chung Hua menjadi Tionghoa.
Kehidupan masyarakat Cina Kuno dapat dilihat dari dua sisi kehidupan, yaitu kehidupan ekonomi dan sosial.

Kehidupan Ekonomi

Pada masa Dinasti Shang, mata pencaharian penduduk Cina Kuno sebagai petani. Para petani saat itu sudah menggunakan bajak untuk mengolah tanah. Selain itu, ada juga yang beternak, berburu dan menangkap ikan. Pada masa Dinasti Chou, kehidupan masyarakat semakin berkembang. Ada yang menjadi pedagang, penenun, pengrajin, penebang kayu dan buruh. Pada masa Dinasti Chin, mata pencaharian utama penduduk adalah petani dan penenun.

Kehidupan Sosial

Dalam kehidupan sosial masyarakat Cina Kuno diatur dalam aturan feodalisme. Kelompok bangsawan berkuasa atas rakyat. Rakyat wajib membayar upeti/pajak kepada bangsawan. Masyarakat Cina Kuno menghormati beberapa kekuatan gaib. Penghormatan itu ditujukan kepada:
  1. Dewa Langit (Syangit) sebagai dewa tertinggi.
  2. Kekuatan alam.
  3. Arwah leluhur.

    Sistem pemerintahan

    Sedangkan sistem pemerintahan yang lazim digunakan di Cina ketika itu adalah sistem dinasti. Sistem ini menganut pergantian kekuasaan secara turun-temurun. Dinasti-dinasti yang pernah berkuasa di Cina adalah:
    1. Dinasti Shang
    2. Dinasti Chou
    3. Dinasti Chin
    4. Dinasti Han
    5. Dinasti Tang
    6. Dinasti Shung
    Mari kita bahas satu-persatu:

    1. Dinasti Shang

    Pemerintahan Dinasti Shang dipusatkan di kota Anyang di dekat Sungai Kuning. Kota ini merupakan kota tertua dan terpenting di Cina pada masanya. Corak pemerintahan Dinasti Shang dititik beratkan pada bidang militer. Oleh karena itu, prajuritnya ahli dalam berperang dengan menggunakan kereta berkuda yang disertai busur dan anak panah.

    2. Dinasti Chou

    Pada masa ini, raja-raja menyerahkan tugas pemerintahan kepada para bangsawan. Tugas pemerintahan itu meliputi pengurusan pajak, keamanan dan lain-lain. Sebagai imbalannya para bangsawan memperoleh sebidang tanah yang disebut vazal. Sistem vazal akhirnya merugikan pemerintah, karena sering terjadi kekacauan antar bangsawan meupun pemberontakan. Kemudian Dinasti Chou melemah, dan sebagai gantinya adalah berkuasa Dinasti Chin.

    3. Dinasti Chin

    Raja yang terkenal pada dinasti ini ialah Kaisar Shin Huang Ti. Dia sangat memperhatikan kemakmuran rakyat. Dalam bidang perdagangan, raja membuat ukuran timbangan yang seragam. Dia merintis hubungan dagang dengan India. Untuk menghadapi serangan bangsa Syung-Nu, dibuatlah tembok raksasa. Tembok raksasa itu kini dikenal dengan sebutan “Great Wall” atau “Tembok Besar Cina”.

    4. Dinasti Han

    Raja yang terkenal pada dinasti ini adalah Han Hwu Tie. Agama Konfusionisme dijadikan sebagai agama negara. Perdagangan dengan negara-negara lain ditingkatkan. Masyarakat pada dinasti ini sudah dapat membuat kertas. Bahannnya terbuat dari kulit kayu dan kain-kain bekas.

    5. Dinasti Tang

    Dinasti Tang mengalami kejayaan waktu diperintah oleh Li Shih Min Tang tai Tsung. Bidang seni syair dan seni lukis mengalami kemajuan yang baik.

    6. Dinasti Shung

    Raja-raja Dinasti Shung sangat memperhatikan bidang seni dan ilmu pengetahuan. Kerajinan porselin juga berkembang dengan bak.
    Tiongkok diserang bangsa Mongol di bawah pimpinan Jenghis Khan. Bangsa Mongol berhasil menduduki Tiongkok. Pada abad 14, bangsa Mongol berhasil dikalahkan Tiongkok. Setelah itu Tiongkok diserang oleh bangsa Mansyuria.

    Seni sastra

    Seni sastra Cina Kuno bersumber pada ajaran-ajaran filsafat. Pada masa Dinasti Chou muncul filsuf-filsuf besar seperti, Lao Tse, Kong Fu Tse dan Meng Tse. Pengaruh ajaran tersebut menjadikan keadaan pemerintahan yang semula kacau menjadi baik.

    Lao Tse mengajarkan agar manusia mengikuti jalan yang ditentukan oleh alam dan menolak kehidupan duniawi. Menurut ajaran ini, terdapat kekuatan gaib yang mengatur alam semesta.. Kekuatan gaib tersebut dinamakan Tao. Keadilan dan ketentraman akan tercapai bila setiap orang tunduk pada Tao. Oleh karena itu, ajaran Lao Tse terkenal dengan nama Taoisme. Tao artinya “jalan”. Ajaran Lao Tse dimuat dalam buku yang berjudul Tao Te Ching.

    Kong Fu Tse mengajarkan agar orang-orang Cina kembali pada kehidupan lama, sebagaimana tradisi atau kebiasaan para leluhur. Selain itu, Kong Fu Tse mengajarkan orang harus mengutamakan akhlak yang baik. Ajaran ini dinamakan “Konfusianisme Kong Fu Tse”, atau disebut Konfusius.

    Meng Tse mengajarkan ajaran yang menyangkut soal pemerintahan. Ia berpendapat bahwa setiap manusia mempunyai pembawaan yang baik. Bila seseorang berbuat jahat, hal itu akibat tidak puas atas pemerintahan yang buruk. Menurut dia, rakyat mempunyai hak untuk memberontak jika kaisar yang berkuasa tidak memperhatikan kesejahteraan rakyat.

    Bangsa Cina kuno telah mengenal tulisan sejak zaman Dinasti Shang. Tulisan-tulisan biasanya terdapat pada kulit penyu, tulang-tulang binatang atau pada piring-piring. Tulisannya berbentuk gambar atau lambang (pictograf). Pada masa Dinasti Chou, tulisan dipahatkan pada potongan-potongan bambu. Tiap daerah mempunyai bentuk tulisan sendiri. Pada Dinasti Chin, tulisan Cina berhasil disatukan.

    Dibidang seni bangunan, bangsa Cina Kuno telah memiliki keahlian yang tinggi. Hal ini terbukti dari hasil-hasil seni bangunan seperti Kuil Langit, Tembok Besar atau Pintu Gerbang Kuil. Kuil Langit dibangun untuk menghormati Dewa Langit ini terdapat di Peking.

    Tembok Besar Cina dibangun pada masa Dinasti Chin. Tembok Besar ini merupakan salah satu keajaiban dunia. Tembok ini disebut besar atau raksasa karena ukurannya. Panjangnya 2.430 Km, lebar 8 m, dan tinggi 16 m. Tembok ini dibangun selama 20 tahun dengan tenaga 1.000.000 orang. Tembok Besar dibangun untuk menahan serangan dari suku-suku Barbar di sebelah utara, seperti suku Hsiung-Nu.

    Pada masa peradaban Cina Kuno, Peking adalah tempat kediaman Kaisar. Di situ banyak istana dan kuil. Pintu gerbang kuil Kong Fu Tse sangat bagus buatannya. Dinding-dindingnya dihiasi tegel berwarna-warni. Atapnya berbentuk melengkung ke atas. Pintu gerbang ini merupakan jalan masuk menuju kuil. Kuil itu merupakan tempat untuk menghormati arwah guru besar bangsa Tionghoa.

    Artikel Cina Kuno: Kepercayaan Cina KunoKebudayaan Cina KunoDinasti Cina Kuno

    Demikian sejarah Peradaban Cina kuno, semoga bermanfaat bagi pecinta sejarah.

    Berita Terkait

    Kehidupan awal Peradaban India Kuno
    Persebaran Artefak Peninggalan Prasejarah di Indonesia
    Lingkungan alam zaman prasejarah di Indonesia
    Sejarah 4 zaman perkembangan bumi
    Tentang zaman sejarah dan zaman prasejarah
    Kehidupan dan Kebudayaan masyarakat perundagian
    Keadaan Alam dan Kebudayaan Zaman Pleistosen
    Pengertian masyarakat Praaksara dan Batasnya

    Berita Terkait

    Minggu, 2 April 2023 - 18:22

    Mengapa Penelitian Sejarah Harus Mengikuti Metode Ilmiah?

    Minggu, 2 April 2023 - 17:57

    Bagaimana Penulisan Sejarah Indonesia pada Masa Awal Kemerdekaan?

    Minggu, 2 April 2023 - 17:35

    Bagaimana sejarah dapat mengungkap kehidupan manusia di masa lampau?

    Minggu, 2 April 2023 - 17:23

    Mengapa Penulisan Sejarah di Indonesia pada Umumnya Bersifat Naratif?

    Minggu, 2 April 2023 - 17:02

    Mengapa teks bertopik sejarah kabupaten bandung disebut teks eksplanasi?

    Minggu, 16 Oktober 2016 - 03:26

    Soal sejarah nenek moyang bangsa Indonesia

    Sabtu, 15 Oktober 2016 - 14:36

    Soal mengenai memahami sejarah dan penelitian sejarah

    Rabu, 25 Mei 2016 - 06:00

    Kapan stasiun kereta api pertama di Amerika Serikat didirikan?

    Berita Terbaru

    Sejarah Dunia

    Mengenal Lebih Dekat 10 Kuil Yunani Kuno yang terkenal di dunia

    Selasa, 11 Apr 2023 - 04:54

    Sejarah Dunia

    Derinkuyu Kota Bawah Tanah Terbesar di Dunia

    Selasa, 11 Apr 2023 - 04:16

    Sejarah Dunia

    Sejarah Singkat Seni Mesir yang Mengagumkan

    Jumat, 7 Apr 2023 - 23:54